Sunday, May 2, 2010

Tak Tertanggung

Aku tak pasti kenapa air jernih ini enggan berhenti. Makin aku cuba untuk menahan, ia semakain deras keluar.

Dinihari ini aku terasa terlalu kesunyian. Sebak. Tolong! Jangan biar rasa ini begini. Matikan saja mahuku tapi kudrat tak mampu.

Pelbagai cara ku iktiarkan agar mampu ku usir jika untuk mematikannya aku gagal. Tapi aku tewas juga.

Ingin sekali siapa dikau yang bertahta itu ku laungkan! Biar dunia tahu! Aku benar cinta kamu! Aku sungguh kasih kamu! Aku memang rindu kamu!

Mendengar suaramu seketika cuma sudah cukup melepaskan gian rindu.

Mata berhentilah mengalirkan airmu, agar bisa aku lelap untuk ketemu dirinya dalam lena ku.

P/s : Kiddo, seharusnya kita harus bersama...

No comments: